Baru selesai mengikuti Seminar Parenting by Daniel Chu (jam 09-00 sd 15.00) ; 6 Jam yang diberkati. Saya coba sharing semampu saya intisarinya...(di dukung pengalaman saya mendampingi pertumbuhan Michael, cucu saya yang berusia 14 bulan.
Daniel Chu membuka dengan membandingkan antar generasi. Kita dapat merasakan perbedaan anak jaman dahulu dengan anak sekarang. Dahulu anak-anak berada dan hidup dalam jaman sulit, anak anak dipaksa dewasa dalam berpikir dan mengambil keputusan; anak sekarang ditengah kemewahan dan kelimpahan materi, sampai umur dewasapun kadang masih menunggu keputusan orangtua bahkan untuk keperluan pribadinya.
Negatif dari dipaksa dewasa...banyak orang dewasa sekarang ini melakukan hal-hal yang seharusnya dilewatinya pada masa anak-anak....misalnya masih banyak orang tua yang berada ditahap bermain(tidak bertanggungjawab atas perbuatannya), masih group-groupan (kelompok sosial kecil), masih gontok-gontokan menunjukkan otoritas nya :) , dan masih menurut Daniel Chu, setiap tahapan pertumbuhan adalah KEBUTUHAN, jadi kalau tidak diterima pada masanya, seorang pribadi tetap akan mencari sampai ia menemukan/terpuaskan oleh kebutuhan itu.
Masuk ke inti:
Anak usia 0 - 3 tahun, otaknya MEREKAM SEMUA apa yang dirasakan/dialami semua indranya. (hati-hati dengan intonasi, nada dari suara-suara disekitarnya), perasaan mereka sangat peka.
Semuanya terekam menjadi "database" yang bisa direplay nya pada usia 10-12 tahun. Jadi jangan heran(dan ini sebaiknya jadi perhatian orangtua muda), kalau anak dalam usia ini FULLDAY dalam pengasuhan babysitternya, pada suatu saat di usia 10-12 tahun dia tidak akan menurut apa yang dikatakan orangtuanya; karena secara naluri jiwanya merindukan "jiwa" pengasuhnya diusia 0-3 tahun)
Orang tua yang menyerahkan seluruh pengasuhan anaknya pada babysitter, harus siap jadi "orang kedua", kita meminta apa yang kita mau melalui pengasuhnya...misalnyanya....Sus, bilang/ajar supaya "Hormati/turut perintah mama papa ya", Mengapa? karena anak usia ini hanya focus pada orang yang memberi rasa aman dan selalu terkoneksi dengan dia.
Karena selalu merekam dan merekam(dari mulai buka mata sampai dia tidur), otak besarnya perlu istirahat yang baik. Saat dia baru bangun biarkan dia dengan apa yang dia mau, jangan di kaget-kageti atau di gemes-gemesi apalagi kita rame-rame berulah spy dia ketawa, dia berproses merekam apa yang dia mau. Biarkan dia cari obyeknya sendiri. Menurut Daniel Chu..mainan yang berputar diatas kepala dengan warna warni dan bunyi-bunyian kurang baik menjadi pengiring tidur baby.
Sebagaimana proses rekaman supaya maksimal, sebaiknya lingkungan baby adalah lingkungan yang stabil, supaya "scene demi scene" terekam secara sempurna dan utuh. Kurang baik bagi baby terlalu sering diajak jalan-jalan dikeramaian dimana panca indranya menangkap semua secara serabutan.
Usia 0-3 tahun tidak bisa menerima penjelasan, jadi kalau TIDAK katakan TIDAK! walau ia mengancam kalau kita tidak mengasihnya permen artinya kita tidak sayang dia; jawab saja YA!(dia akan lupa kok :). Kalau kita tidak memperbolehkannya makan permen, ya TIDAK boleh! tak perlu penjelasan nanti gigi rusak, nanti obesitas, nanti diabetes...anak-anak TIDAK MAMPU menerima itu. Pada usia 0-3 tahun sangat penting penerapan "NO is NO!" kepada siapapun dia meminta/memohon -- Seisi rumah hendaknya SATU KATA! ....
Anak usia 0-3 tahun juga sebaiknya dibiarkan terkoneksi dengan bumi/mother nature, merangkak, berjalan sesekali tanpa alas kaki di tempat yang aman tentunya; jangan selalu di gendong, kurang baik bagi perkembangan jiwanya.
Kenapa Tuhan Yesus memerintahkan kita untuk mencontoh anak kecil? karena anak kecil JUJUR, dia akan berkata "APA ADANYA" ... Allah jaga dan tuntun dia untuk merasakan yang sesungguhnya, jadi kalau kita berkarakter galak, walau kita tutupi wajah kita dengan sikap ramah...dia tetap akan mengatakan kita galak!
Pengalaman dengan Michael:
Didekat meja makan dimana biasanya Michael main, ada station stop kontak, juga station telpon dan tv/cctv dimana banyak kabel-kabel yang mulanya sangat menarik minat dan perhatian Michael untuk menghampirinya(dari mulai di baby walker, merangkak sampai mulai berjalan). Tapi karena setiap kali mendekat selalu terdengar NO! dan menarik dia menjauh dari sana, bahkan terkadang bisa "koor" .. Nooo! Sekarang setelah dia lancar jalan sendiri.....dia hanya lewat saja (sesekali pernah tertangkap, tangannya mencoba-coba menjulur kearah kabel sambil matanya memandang kita..... :D
Dan, yang terkini....
Kemarin kita berempat(saya, Wandy, Rini dan Meme Inge) +Michael sepulang dari kebaktian Sabat siang, kita belanja keperluan gereja dan RT ke Senwell. Di Senwell Michael terpuaskan jiwa adventurenya..sebentar di kereta belanjaan Ama, sebentar di gendongan Wandy, pindah lagi ke gendongan Rini, ambil sendok, taroh lagi, ambil mainan spiderman, taroh lagi dan terakhir memperoleh bola karena rayuan Engkong Wandy . Selesai belanja tangan Michael dicuci Ima Rini sementara Ama cuci tangan pakai wet tissue(karena debu) sebelum bikin susu dan siapkan gendongan. Michael pindah ke belakang dengan anteng, pasang gendongan dan jess masuk dot susu, kontan matanya meredup jadi 5 watt....dan nggak sampai 5 menit langsung pulas(susunya belum habis), dan tidurnya dari jam 14.00 sampai dengan jam 17.00...rupanya selama di Senwell banyakkk benar "scene" yang direkamnya. hahahahahaha....terbukti apa yang dikatakan Daniel Chu...otak besarnya perlu istirahat setelah "merekam".....
Semoga bermanfaat....Imanuel!
No comments:
Post a Comment