Friday, January 25, 2008

Keselamatan Kekal.....

Aku bukanlah tipe orang yang sok saleh-saleh amat....sok alkitabiah...malah ada "cap" sedikit pemberontak" ^_^
Tapi akhir-akhir ini ada sesuatu yang akan aku bagi dengan kalian...mudah-mudahan berkenan..
Aku membaca buku SURGA itu NYATA by Choo Thomas...Seperti buku-buku yang lain..sah-sah aja untuk mengetahui pengalaman pribadi orang lain, apalagi buku tersebut Best Seller....Walaupun bagiku agak sedikit kurang bisa diterima akalku...(bagaimana ia menggambarkan bahwa Tuhan menyebut dia adalah putri kesayangan-Nya..tapi sekali lagi..itu adalah hak pribadi dia, dan menjadi tanggungjawabnya juga).
Aku bahkan menceritakan sebagian isi buku tersebut kepada kawan-kawan untuk membahasnya. bagaimana ia diberi penglihatan tentang ibu dan keluarganya yang telah meninggal dengan tidak mengenal TUHAN menerima siksa di neraka dan Choo sangat sedih karenanya....biasaa....seperti ketika aku membagi isi buku yang lain yang telah kubaca bagi kawan yang belum sempat membacanya.
Menjadi tidak normal pada saat ada seorang temanku...memberi respon bahwa ia pernah ke Vietnam?or Korea?or somewhere tempat Choo Thomas dan mengatakan memang Choo hebat/banyak yang memujanya.....HAAAA !! karena ...sampai detik ini ...Puji Tuhan, aku tidak pernah dan akan pernah "memuja" seseorang(beda dengan menghargai atau menghormati ).Aku hanya memuja dan sujud menyembah Tuhan Sang Pecipta dan Esa.

Dalam bukunya Choo menuliskan..pada waktu Tuhan mengunjunginya biasanya Tuhan memakai jubah putih, tapi pada malam-malam natal 1996, 1997, 1998, 1999, 2000, 2001 dan 2002 Tuhan memakai baju panjang berwarna merah tua dan dibingkai dengan emas.
"Puteri, hari ini ulang tahun-KU," Ia menjawab dengan tersenyum...halaman 197
Dan dihalaman 279 Choo juga menulis ...., lalu Ia berkata,"Sayang, Aku merayakan ulang tahun-KU bersamamu."...imo, ini yang disebut penyesatan! kaya orang pacaran aja ...."can't watch"
Berarti Tuhan menyatakan bahwa natal = perayaan kelahiranNya?
Gereja ku (Gereja Yesus Sejati) , salah satu ajaran nya... dengan keras melarang merayakan natal sebagai hari kelahiran Yesus, Allah kita..
dengan alasan:
1.Tidak ada satu ayat pun di alkitab yang memerintahkan kita untuk merayakan hari kelahiran-Nya (yang ada, perintah untuk memperingati kematian-Nya)
2. Yesus adalah Allah kita yang Tunggal dan Kekal, Alfa dan Omega....Telah ada sebelum masa penciptaan....Menjelma menjadi manusia melalui rahim Maria dengan tujuan memberitahu jalan kebenaran dan menebus dosa umat manusia dengan darah-Nya yang kudus dan tak bernoda(karena berasal dari Roh) dan mati di kayu salib untuk menggenapi firman-Nya.
Ijil/Alkitab adalah firman-Nya yang menjadi dasar iman orang kristen....Jadi kalau kita ingin menyenangkan-Nya...hiduplah sesuai dengan firman-Nya, jangan di tambah dan jangan di kurangi, karena Dia akan sangat murka dengan orang yang menyalahgunakan fiman-Nya (Galatia 1:6-9)
Yohanes 3 :36  Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal,  tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."...... Ketaatan menjadi hal penting, bukan hanya percaya.

Penyesatan memang harus ada( sesuai dengan firman-Nya)...Matius 18:7, tetapi celakalah orang yang mengadakannya.
Kebetulan aku baru-baru ini mengikuti seminar bedah buku : NATAL....Haruskah Dirayakan?(suatu Tinjauan Historis-Teologis) ditulis oleh Natan Jurnawan... Sudah terbit dan ada dijual di toko buku Gramedia dan TB Kristen..
Isinya lebih menguatkanku untuk hidup dengan benar sesuai firman-Nya demi keselamatan kekal...yang dulunya tak begitu aku permasalahkan...urusan akhirat adalah urusan belakangan , urusan Dia ("pikiranku") ....sorry GOD.
Masih sangat sulitttt bagiku untuk memberitakan Keselamatan Kekal..karena seperti aku dulu...agama hanyalah untuk pegangan hidup di dunia/dangkal.....mudah-mudahan aku dimasa yad bisa menjadi pelayanNYA dengan lebih baik.
Sekali lagi....ini hanya opini ku sesuai dengan takaran imanku...anda setuju...terimakasih...ada tidak setuju....hak anda..silahkan klik ( X ) button di pojok kanan atas.....Adios.....Tuhan berkati


Saturday, January 05, 2008

Belajar dari alam........

Segala sesuatu terjadi bukan tanpa kehendak NYA....
Alam pun dapat memberi hikmah dan makna kehidupan bagi kita kalo kita menghayatinya.
Begini ceritanya...........
Danau Galilea adalah sumber kehidupan rakyat Israel,sumber airnya hanya berasal dari hujan dan salju yang mencair dari dataran tinggi Golan, benar-benar berasal dari anugrah NYA,makanya tour guide kita waktu itu si Philip minta di doakan agar hujan yang datang di Indo yang selalu bikin masalah/banjir agar dipindahkan ke Israel ^_^ ,supaya Danau Galilea punya simpanan air yang banyak.
Dari danau inilah melalui aliran sungai Jordan,air mengalir ke Laut Mati.
Kalo secara kasar ,dapat digambarkan  O------->O (D Galilea -->S Jordan -->Laut Mati)
Secara logika...laut mati yang hanya menerima kiriman air,seharusnya makmur,dan akan luber melimpah ruah...apalagi letaknya 400m dibawah permukaan Laut Tengah
Fakta nya.... di Laut Mati tidak ada kehidupan dan air nya terus menyusut(alias defisit terus),karena kadar garam yang tinggi,jadi tingkat penguapan nya juga tinggi.
Justru di Danau Galilea(yang hanya memberi) dan di Sungai Jordan(yang menerima dari D Galilea dan memberi ke Laut Mati) terdapat kehidupan (tumbuhan dan ikan) yang menjadi sumber nabati dan hewani bagi rakyat Israel.
Demikian juga hendaknya kita sebagai manusia,makhluk ciptaan NYA yang paling mulia...hendaknya kita bisa sebagai sumber berkat bagi saudara kita yang lain,yang memerlukan dan layak menerima karena kita telah menerima berkat berlimpah dari NYA ...jangan hanya sebagai penerima berkat.Hendaknya kita sebagai Sungai Jordan..menjadi penyalur berkat.
Bagaimana?
Mulia lah TUHAN kita yang Esa,sang Pencipta dan Maha Kuasa.

Belajar dari alam........

Segala sesuatu terjadi bukan tanpa kehendak NYA....
Alam pun dapat memberi hikmah dan makna kehidupan bagi kita kalo kita menghayatinya.
Begini ceritanya...........
Danau Galilea adalah sumber kehidupan rakyat Israel,sumber airnya hanya berasal dari hujan dan salju yang mencair dari dataran tinggi Golan, benar-benar berasal dari anugrah NYA,makanya tour guide kita waktu itu si Philip minta di doakan agar hujan yang datang di Indo yang selalu bikin masalah/banjir agar dipindahkan ke Israel ^_^ ,supaya Danau Galilea punya simpanan air yang banyak.
Dari danau inilah melalui aliran sungai Jordan,air mengalir ke Laut Mati.
Kalo secara kasar ,dapat digambarkan  O------->O (D Galilea -->S Jordan -->Laut Mati)
Secara logika...laut mati yang hanya menerima kiriman air,seharusnya makmur,dan akan luber melimpah ruah...apalagi letaknya 400m dibawah permukaan Laut Tengah
Fakta nya.... di Laut Mati tidak ada kehidupan dan air nya terus menyusut(alias defisit terus),karena kadar garam yang tinggi,jadi tingkat penguapan nya juga tinggi.
Justru di Danau Galilea(yang hanya memberi) dan di Sungai Jordan(yang menerima dari D Galilea dan memberi ke Laut Mati) terdapat kehidupan (tumbuhan dan ikan) yang menjadi sumber nabati dan hewani bagi rakyat Israel.
Demikian juga hendaknya kita sebagai manusia,makhluk ciptaan NYA yang paling mulia...hendaknya kita bisa sebagai sumber berkat bagi saudara kita yang lain,yang memerlukan dan layak menerima karena kita telah menerima berkat berlimpah dari NYA ...jangan hanya sebagai penerima berkat.Hendaknya kita sebagai Sungai Jordan..menjadi penyalur berkat.
Bagaimana?
Mulia lah TUHAN kita yang Esa,sang Pencipta dan Maha Kuasa.

Tuesday, January 01, 2008

Ziarah...

Pengkhotbah 3:11 ..... Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya..............
Amsal 16:9 ............... Hati manusia memikir-mikirkan jalannya,tetapi TUHANlah yang menentukan arah langkahnya.

Ini lah yang terjadi dalam hidupku di penghujung tahun 2007....
Sudah sejak 2005,aku dan Gun merencanakan pergi ziarah ke Yerusalem...
Sudah ada group GYS Bandung yang bersedia bergabung.....eee ternyata ada halangan,Israel sedang "panas"....Perjalanan di batalkan.
Lalu ada group GYS Bjm sendiri yang mengadakan...............Kiki graduation..Batal lagiii.....
Ternyata...
Pada waktu yang telah ditentukanNYA....Bukan hanya aku dan Gun yang berangkat.....Kami juga menyelesaikan "tugas rohani" kami...membawa anak-anak (titipanNYA) untuk lebih mengenal lebih mendalam tentang  "pengorbanan" DIA dalam menebus  dosa-dosa kita.
Perjalanan ziarah terlaksana pada saat anak-anak "start" untuk memulai hidup mandiri(baca: bukan sebagai student yang di "supply" :P)
Dan  mudah-mudahan  Indra dan Dian  akan lebih mendalam lagi mencintai NYA...( ya?...ya?.yaaaaa.... :)
Dan kami akan lebih teguh dan kukuh bersandar padaNYA,lebih peka menerima "sign-sign" dari NYA.
Mudah-mudahan.....